Langsung ke konten utama

APA YANG KAMU TEMUKAN KETIKA MENGEJAR MIMPI SENDIRIAN


Mengejar mimpi sendirian adalah perjalanan yang penuh tantangan tetapi juga kaya pembelajaran dan pertumbuhan pribadi. 

Setiap orang punya mimpi tapi gak semua mimpi mudah diwujudkan. Seringkali kamu harus mau mengejar mimpi itu sendirian kalo emang beneran pengen. Banyak hal yang akan kamu temui dari proses itu. 

Kamu akan menemukan keberanian dalam kesendirian. Mengejar mimpi sendirian perlu keberanian yang besar. Keberanian dengan segala resiko yang akan dihadapi. Ketika kamu melangkah tanpa banyak dukungan dari orang sekitarmu, kamu akan belajar mengandalkan diri sendiri. Kamu akan belajar berani menghadapi ketakutan dan keraguan yang mungkin muncul di sepanjang perjalanan selama proses itu. 

Ketika dalam perjalanan itu, kamu akan menghadapi banyak rintangan dan kesulitan dari sudut manapun. Pada saat itu, yang bisa dilakukan hanyalah berdiri dengan diri sendiri. Kamu dipaksa untuk menemukan solusi sendirian. Proses itu yang akan membentukmu menjadi pribadi yang kuat dan tahan banting. Kamu akan menemukan kemandirian dan ketangguhan. 

Selama perjalanan mengejar mimpi, kamu pasti akan banyak ketemu sama kegagalan. Kamu pasti akan banyak ketemu sama kegagalan. Kamu akan bertemu dengan belajar dari kegagalan. Justru pemikiranmu akan berkembang dan lebih bisa mengambil pelajaran dari kegagalan. Belajar mengevaluasi langkah-langkahmu, apa yang salah, harusnya gimana dan mencari strategi baru. 

Dari semua proses yang kamu lalui, setiap poin yang kamu temui, itu akan membantu kamu mengenal diri lebih dalam. Sendirian malah memberikan kesempatan buat kamu mengenal diri kamu sendiri. 

Dari semuanya, yang paling tinggi adalah kamu merasakan kepuasaan dan pencapaian pribadi. Apa yang paling memuaskan dari mengejar mimpi? Mengejar dengan usaha sendiri. Ketika kamu sudah sampai diatas puncak yang kamu pengen, kamu akan ngerasaain kepuasaan mendalam dan bangga dengan kemampuan yang kamu miliki.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

NGGAK PERNAH DIPERJUANGKAN SEGITUNYA, APAKAH KITA BARISAN YANG GAK LAYAK DICINTAI

  Kadang aku bertanya-tanya, kenapa selalu jadi orang yang paling dulu sayang, tapi paling akhir dipilih? Kenapa selalu jadi orang yang ngerti, yang ngalah, yang sabar, tapi tetap nggak cukup buat diperjuangkan? Aku tahu cinta nggak seharusnya diminta. Tapi siapa sih yang nggak ingin merasa diinginkan? Kadang capek jadi orang yang "terlalu bisa memahami", sampai-sampai selalu diminta mengerti, tapi jarang benar-benar dimengerti. Kadang rasanya seperti jadi persinggahan, bukan tempat pulang. Jadi tempat orang lain merasa nyaman, tapi bukan tempat mereka ingin menetap. Dan itu menimbulkan pertanyaan yang diam-diam menyakitkan Apa aku kurang berharga untuk diperjuangkan? Apa aku terlalu biasa untuk dicintai dalam-dalam? Apa aku bagian dari barisan orang-orang yang... nggak cukup layak? Tapi pelan-pelan, aku mencoba meluruskan pikiranku. Mungkin ini bukan soal aku kurang pantas. Mungkin ini soal belum bertemu orang yang tahu cara mencintai seperti aku mencintai. Mungkin selama i...

SEJUJURNYA AKU MULAI NGERASA GAK DIINGINKAN DARI HUBUNGAN INI

  Sejujurnya, akhir-akhir ini aku mulai merasa nggak diinginkan dari hubungan ini. Rasanya aku masih ada, tapi tidak benar-benar hadir. Seperti sedang duduk berdua, tapi jiwanya entah di mana.  Obrolan makin singkat, perhatian makin dingin, dan aku jadi terus-menerus bertanya dalam hati masihkah aku dicintai, atau cuma dipertahankan karena terbiasa?  Aku mencoba memahami, mencoba memberi ruang, mencoba meyakinkan diriku sendiri bahwa ini cuma fase tapi kenapa hati kecilku berkata, aku sedang berjuang sendirian?  Aku ingin jadi seseorang yang dicari, bukan yang hanya sekadar dijawab ketika hadir. Aku ingin tetap menjadi rumah, bukan sekadar tempat singgah yang hanya didatangi saat nyaman.  Karena cinta itu bukan sekadar status, bukan sekadar “kita masih bersama”, tapi tentang rasa yang membuatku tahu bahwa aku dihargai, aku penting, aku berarti.  Tapi saat semua kehangatan berubah jadi dingin yang tak terucap, saat kehadiranku terasa seperti beban yang tak d...

LOW MAINTENANCE FRIENDSHIP

Lo pada punya temen yang jarang ngasih kabar tapi lo temenan, ada gak? katanya sih namanya low maintenance friendship alias temenan yang jarang ketemu, jarang ngasih kabar tapi kalo lagi perlu ada, pas ketemu tetep ngakak bareng dan seneng-seneng aja. Fase dewasa kayaknya pertemanan akan begini semua, karena semua akan sibuk berjuang dengan mimpinya masing-masing. Tapi anehnya pertemanan yang begini malah awet, iyakannnnnnnnnnnnnn Sebenarnya bukannya gak peduli, justru orang-orang yang menerapkan ini sadar semakin dewasa setiap orang akan semakin beda prioritas. Kalo dulu tiap malem nongkrong bareng karena sama-sama gak ada tanggung jawab, kalo sekarang karena ada tanggung jawab dan “bentuknya” beda-beda. Sadar kalo masing-masing udah punya kesibukan dan tujuan yang beda. Tapi kalo ketemu rasanya tetep sama, tetep ketawa-ketawa Yang dulunya kos depan-depan-nan, sekarang misah jauh antar kota, antar pulau malah huhuhu karena udah punya tanggung jawab masing-masing, tapi bukan berart...